Welcome

A simple, unique, and educated blog

Selasa, 25 Januari 2011

Ayo Menanam Dengan Baik dan Benar

Kerusakan lingkungan, pemanasan global, perubahan iklim, atau apapun namanya makin nyaring terdengar, mulai dari media massa, obrolan dunia maya hingga ke warung-warung kopi. Semuanya membawa satu pesan, dan ajakan untuk menyelamatkan bumi kita. Bagaimana caranya? Salah satunya ya dengan menanam pohon disekitar kita.
Menanam tanaman jenis kayu-kayuan merupakn investasi bagi lingkungan maupun ekonomi jangka panjang yang membutuhkan waktu dan biaya yang tidak sedikit, oleh karena itu perlu dipersiapkan teknik pembibitan dan penanaman yang baik agar pohon yang kita tanam dapat tumbuh dengan optimal. Agar tanaman anda dapat tumbuh berkembang secara optimal, berikut tips singkat bagaimana menanam pohon:


Teknik Pembibitan
Adalah suatu proses pembuatan bibit siap tanam yang meliputi kegiatan dan pemilihan benih, panaburan, pembuatan persemaian, pemeliharaan dan seleksi bibit yang siap ditanam

  1. Pemilihan Benih
−     Asal-usul benih yang jelas dari kebun benih atau tegakan benih yang telah ditetapkan atau dari pohon tua yang berkualitas baik dan terpilih.

−     Benih yang berupa biji atau stek
−     Benih yang mewarisi sifat-sifat yang baik dari induknya
−     Benih yang memiliki daya kecambah tinggi
−     Benih yang bebas dari hama dan penyakit
  1. Pembuatan Bibit
  1. persemaian
−     Lokasi persemaian harus dekat dengan sumber air untuk penyiraman
−     Lokasi persemaian tidak terendam banjir saat musim hujan
−     Dipilih areal persemaian yang datar (diratakan) idealnya dekat areal penanaman.
  1. persiapan pembibitan
−     buat bedengan dengan ukuran 5 x 1 m atau 10 x 1 m atau disesuaikan dengan kondisi lapangan , bahan bedengan bisa berasal dari kayu bulat, kayu gergajian, bambu atau tali rafia dan batu bata.
−     Bedengan sebaiknya diausahakan amembujur utara selatan supaya bibit mendapat sinar matahari yang merata dan penuh.
−     Pencampuran media berupa top soil/gambut dicampur dengan dolomite, kompos dan pupuk dasar.

  1. penaburan
−     benih yang telah diseleksi yang memiliki kulit lunak direndam dalama air panas/dingin, benih kulit keras dikikir, atau dibakar dan stek dapat diberi rooton F kemudian dilakukan penaburan pada bak tabur atau langsung di polybag.
−     Dilakukan penyiraman secukupnya jangan sampai kekeringan atau terlalau basah.
−     Benih yang berkecambah disapih dalam bak tabur ke polybag, pada waktu penyapihan agar jangan sampai rusak.
  1. pemeliharaan bibit
−     penyiraman dilakukan pagi dan sore hari, jangan sampai terlalu kering atau terlalu basah.
−     Bibit dalam polybag setelah berumur 1 minggu, perlu dipupuk dengan urea sesuai takaran, kemudian dilakukan pemupukan lagi 2-3 minggu berturut-turut.
  1. bibit siap tanam
−     bibit yang telah berumur ± 2 – 3 bulan (tergantung jenisnya) atau minimal telah memiliki 4 daun dan tinggi ± 20-30 cm.
−     Pertumbuhan bibit  sehat (bebas dari hama dan penyakit), daun mengkilat, batang lurus dan kokoh serta akarnya normal.

Teknik Penanaman
  1. Persiapan Lahan
−     Pembersihan semak belukar, gulma
−     Pengolahan lahan
−     Pembuatan dan pemasangan ajir
−     Pembuatan lobang tanaman dengan ukuran 40 x 40 x 40 cm (disesuaikan dg jenis tanaman) 1 minggu sebelum penanaman
  1. Penanaman
−     Bibit yang telah siap tanam dan telah diseleksi dimasukkan tegak lurus kedalam lobang tanaman yang telah disiapkan dengan terlebih dahulu polybag dilepas atau disobek.
−     Lobang ditutup kembali dengan tanah bagian bawah terlebih dahulu, kemudian baru timbunkan tanah bagian atas dan dipadatkan agar tanaman tetap tegak, tidak roboh.
  1. Pemeliharaan
  1. Pemeliharaan gulma/rumput pengganggu
−     Pemberantasan gulma/rumput dengan cara manual menggunakan sabit/parang (penyiangan) dengan system jalur atau piringan, lebar jalur minimal 1 m dari tanaman.
−     Pemberantasan gulma dengan bahan kimia (penyemprotan herbisida) yang jenisnya tergantung dari gulmanya.
  1. pemupukan
−     Dilakukan setahun 2 x yaitu diawal atau diakhir musim penghujan, dengan pupuk majemuk NPK dosis sesuai anjuran.
−     Pupuk ditabur.ditanam, dibawah tajuk kemudian ditutup dengan tanah
  1. Pengendalian hama dan penyakit
−     Pemberantasan hama dan penyakit dengan menggunakan insektisida maupun fungisida sesuai dosis yang dianjurkan
  1. Pemangkasan
−     Dilakukan untuk membentuk batang bebas cabang dengan cara memangkas cabang yang tidak diinginkan dengan gergaji/sabit yang tajam.
  1. penjarangan
−     penjarangan dilakukan pada tanaman yang berumur antara 5 – 7 tahun,  dengan tujuan untuk memberikan ruang tumbuh, dengan cara membuang tanaman yang kecil atau tanaman yang pertumbuhannya lambat.
SELAMAT MENANAM POHON...!!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar